Kiat Memilih Anti Nyamuk yang Sesuai (part 1I)

Masih ingat kiat ini???? Berikut ini saya akan lanjutkan ke kiat part II yaitu KIAT BERDASARKAN BAHAN AKTIF YANG DIPAKAI (FAKTOR KESEHATAN).


Bahan aktif adalah bahan kimia yang dipakai dalam pembuatan obat nyamuk yang berfungi sebagai insektisida. Dengan kata lain bahan aktif adalah RACUN yang digunakan untuk pengusir nyamuk.

Bila anda melihat kemasan anti nyamuk, anda akan menemukan bahan aktif yang dipakai di kemasan tersebut.

Berikut adalah bahan aktif yang dipakai dalam produkanti nyamuk; d-allethrin, metofluthrin, esbiothrin, prallethrin, transfluthrin, DEET, propoxur, diklorvos permethrin, sipermethrin, bioalethrin, dll.

Nah…. Bagaimana cara memilih yang aman?

Sebenarnya semua yang beredar di pasaran dapat dipakai. Tapi anda perlu hati-hati dengan anti nyamuk yang menggunakan dichlorvos.

http://en.wikipedia.org/wiki/Dichlorvos

Sebagai tambahan, semua bahan aktif yang mengandung suku kata –thrin pada dasarnya aman karena merupakan sintesa dari pyrethrin. Sebagai ukuran keamanannya adalah karena bahan aktif ini akan terurai di dalam tubuh bila ada yang terhirup. Sehingga di dalam tubuh tidak menumpuk.

Jadi anda tidak perlu lagi khawatir dengan membeli anti nyamuk, karena pada dasarnya masih aman digunakan kalau penggunaannya tepat.